Mungkin Suatu hari nanti

Sekarang saya ingin berbagi cerita tentang kesan saya setelah pertama kalinya tampil didepan empat ratusan orang, bahkan lebih.   

Selasa 28 agustus 2012. Saya dapet kesempatan tampil Satdn up Comedy dalam acara Ospek di Auditorium Universitas Tidar Magelang. Saya di Tonton sekitar 400an orang.

                Ini Rekor dalam kehidupan saya. Saya tampil sendirian di depan ratusan orang. Bukan membawakan acara, bukan sambutan, bukan pula membawa teks pancasila. Tapi ngelawak.

                Bikin ratusan orang tertawa. Hampir semua dari mereka adalah remaja. It’s a once in a lifetime moment. Saya akan ceritakan kronologisnya.

                Teman saya yang merupakan salah satu panitia OSPEK, meminta saya untuk tampil Stand Up Comedy dalam acara tersebut. Saya langsung mengiyakan. Karna emang saya udah bilang minta tampil disitu. Kan dia temen saya. Jangan protes.

                Saya dan satu teman saya mendapatkan kesempatan untuk tampil. Kami berdua dapat space selama 15menit di gabung. Tepatnya, di hari pertama OSPEK jam 10 pagi. Saya naik panggung dengan berjas almamater. Padahal saya udah lulus. Harusnya saya malu. Tapi saya tidak punya itu.

                Saya sudah mempersiapkan materi / joke yang kira-kira peserta tau. Kan gak enak, ketika saya tampil, mereka bilang “ini orang ngomong apa ya”. Niat mau sok cerdas, tapi malah garing.

                Waktu itu saya sudah siapkan rangkaian materi yang sudah pernah saya bawa di beberapa acara dan berhasil memancing tawa. Saya cukup pede. Tapi tetap gugup. Manusiawi

                Nama saya dipanggil MC. Saya kedepan. Dikasih tepuk tangan. Saya masih pede dan masih gugup. Lalu,Si MC meninggalkan saya sendirian di atas panggung. Saya sendirian. Semua mata melihat saya. Ratusan mata.

                Microphone sudah ditangan. Saya awali dengan senyuman dan diiringi dengan salam. Saya keluarkan joke pertama. Beberapa penonton hanya tersenyum, sedikit yang tertawa.

                Joke ke tiga saya keluarkan. Saya liat hampir semua tertawa. Alhamdulillah, saya lega. Joke-joke berikutnya berjalan dengan mulus.

                Akhirnya saya keluarkan joke terakhir. Jgerrrr. ­semua ngakak. Dari peserta, panitia, sampe salah satu dosen yang melihat, ikut cengar cengir.

                Saya yakin semua terhibur. Penampilan saya sukses.

                Saya senang. Ini rekor terbaru di langkah amatir saya di dunia Stand Up Comedy. Tampil didepan ratusan orang dan berhasil.

                Mungkin sekarang Cuma ratusan. Tapi saya yakin, bisa jadi ribuan. Bahkan lebih. Suatu hari nanti.

video coming soon